Islam for all-الإسلام للجميع

هل تريد التفاعل مع هذه المساهمة؟ كل ما عليك هو إنشاء حساب جديد ببضع خطوات أو تسجيل الدخول للمتابعة.
Islam for all-الإسلام للجميع

ALİ AALI-IMRAN Aya10
Questo sito e' protetto con
Norton Safe Web


    ALİ AALI-IMRAN

    الحلاجي محمد
    الحلاجي محمد
    Servo di Allah


    Sesso : ذكر

    Numero di messaggi : 6995

    Quran ALİ AALI-IMRAN

    مُساهمة من طرف الحلاجي محمد الإثنين 16 يوليو - 21:55:35

    Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.

    1Alif laam miim.
    2Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia. Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus makhluk-Nya.
    3Dia menurunkan Al Kitab (Al
    Qur'an) kepadamu dengan sebenarnya; membenarkan kitab yang telah
    diturunkan sebelumnya dan menurunkan Taurat dan Injil.
    4Sebelum (Al Qur'an), menjadi
    petunjuk bagi manusia, dan Dia menurunkan Al Furqaan. Sesungguhnya
    orang-orang yang kafir terhadap ayat-ayat Allah akan memperoleh siksa
    yang berat; dan Allah Maha Perkasa lagi mempunyai balasan (siksa).
    5Sesungguhnya bagi Allah tidak ada satu pun yang tersembunyi di bumi dan tidak (pula) di langit.
    6Dialah yang membentuk kamu
    dalam rahim sebagaimana dikehendaki-Nya. Tak ada Tuhan (yang berhak
    disembah) melainkan Dia, Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
    7Dia-lah yang menurunkan Al
    Kitab (Al Qur'an) kepada kamu. Di antara (isi) nya ada ayat-ayat yang
    muhkamaat itulah pokok-pokok isi Al Qur'an dan yang lain (ayat-ayat)
    mutasyaabihaat. Adapun orang-orang yang dalam hatinya condong kepada
    kesesatan, maka mereka mengikuti sebagian ayat-ayat yang mutasyabihat
    untuk menimbulkan fitnah dan untuk mencari-cari takwilnya, padahal tidak
    ada yang mengetahui takwilnya melainkan Allah. Dan orang-orang yang
    mendalam ilmunya berkata: "Kami beriman kepada ayat-ayat yang
    mutasyabihat, semuanya itu dari sisi Tuhan kami." Dan tidak dapat
    mengambil pelajaran (daripadanya) melainkan orang-orang yang berakal.
    8(Mereka berdoa): "Ya Tuhan
    kami, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan
    sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami
    rahmat dari sisi Engkau; karena sesungguhnya Engkau-lah Maha Pemberi
    (karunia)."
    9"Ya Tuhan kami, sesungguhnya
    Engkau mengumpulkan manusia untuk (menerima pembalasan pada) hari yang
    tak ada keraguan padanya". Sesungguhnya Allah tidak menyalahi janji.
    10Sesungguhnya orang-orang yang
    kafir, harta benda dan anak-anak mereka, sedikit pun tidak dapat
    menolak (siksa) Allah dari mereka. Dan mereka itu adalah bahan bakar api
    neraka,
    11(keadaan mereka) adalah
    sebagai keadaan kaum Firaun dan orang-orang yang sebelumnya; mereka
    mendustakan ayat-ayat Kami; karena itu Allah menyiksa mereka disebabkan
    dosa-dosa mereka. Dan Allah sangat keras siksa-Nya.
    12Katakanlah kepada orang-orang
    yang kafir: "Kamu pasti akan dikalahkan (di dunia ini) dan akan
    digiring ke dalam neraka Jahanam. Dan itulah tempat yang
    seburuk-buruknya".
    13Sesungguhnya telah ada tanda
    bagi kamu pada dua golongan yang telah bertemu (bertempur). Segolongan
    berperang di jalan Allah dan (segolongan) yang lain kafir yang dengan
    mata kepala melihat (seakan-akan) orang-orang muslimin dua kali jumlah
    mereka. Allah menguatkan dengan bantuan-Nya siapa yang dikehendaki-Nya.
    Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat pelajaran bagi orang-orang
    yang mempunyai mata hati.
    14Dijadikan indah pada
    (pandangan) manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, yaitu:
    wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda
    pilihan, binatang-binatang ternak dan sawah ladang. Itulah kesenangan
    hidup di dunia dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik (surga).
    15Katakanlah: "Inginkah aku
    kabarkan kepadamu apa yang lebih baik dari yang demikian itu?" Untuk
    orang-orang yang bertakwa (kepada Allah), pada sisi Tuhan mereka ada
    surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; mereka kekal di dalamnya.
    Dan (mereka dikaruniai) istri-istri yang disucikan serta keridaan
    Allah: Dan Allah Maha Melihat akan hamba-hamba-Nya.
    16(Yaitu) orang-orang yang
    berdoa: "Ya Tuhan kami, sesungguhnya kami telah beriman, maka ampunilah
    segala dosa kami dan peliharalah kami dari siksa neraka,"
    17(yaitu) orang-orang yang
    sabar, yang benar, yang tetap taat, yang menafkahkan hartanya (di jalan
    Allah), dan yang memohon ampun di waktu sahur.
    18Allah menyatakan bahwasanya
    tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia, Yang menegakkan
    keadilan. Para malaikat dan orang-orang yang berilmu (juga menyatakan
    yang demikian itu). Tak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia,
    Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
    19Sesungguhnya agama (yang
    diridai) di sisi Allah hanyalah Islam. Tiada berselisih orang-orang yang
    telah diberi Al Kitab kecuali sesudah datang pengetahuan kepada mereka,
    karena kedengkian (yang ada) di antara mereka. Barang siapa yang kafir
    terhadap ayat-ayat Allah maka sesungguhnya Allah sangat cepat hisab-Nya.
    20Kemudian jika mereka mendebat
    kamu (tentang kebenaran Islam), maka katakanlah: "Aku menyerahkan
    diriku kepada Allah dan (demikian pula) orang-orang yang mengikutiku".
    Dan katakanlah kepada orang-orang yang telah diberi Al Kitab dan kepada
    orang-orang yang ummi: "Apakah kamu (mau) masuk Islam?" Jika mereka
    masuk Islam, sesungguhnya mereka telah mendapat petunjuk, dan jika
    mereka berpaling, maka kewajiban kamu hanyalah menyampaikan (ayat-ayat
    Allah). Dan Allah Maha Melihat akan hamba-hamba-Nya.
    21Sesungguhnya orang-orang yang
    kafir kepada ayat-ayat Allah dan membunuh para nabi yang memang tidak
    dibenarkan dan membunuh orang-orang yang menyuruh manusia berbuat adil,
    maka gembirakanlah mereka bahwa mereka akan menerima siksa yang pedih.
    22Mereka itu adalah orang-orang
    yang lenyap (pahala) amal-amalnya di dunia dan akhirat, dan mereka
    sekali-kali tidak memperoleh penolong.
    23Tidakkah kamu memperhatikan
    orang-orang yang telah diberi bahagian yaitu Al Kitab (Taurat), mereka
    diseru kepada kitab Allah supaya kitab itu menetapkan hukum di antara
    mereka; kemudian sebahagian dari mereka berpaling, dan mereka selalu
    membelakangi (kebenaran).
    24Hal itu adalah karena mereka
    mengaku: "Kami tidak akan disentuh oleh api neraka kecuali beberapa hari
    yang dapat dihitung". Mereka diperdayakan dalam agama mereka oleh apa
    yang selalu mereka ada-adakan
    25Bagaimanakah nanti apabila
    mereka Kami kumpulkan di hari (kiamat) yang tidak ada keraguan tentang
    adanya. Dan disempurnakan kepada tiap-tiap diri balasan apa yang
    diusahakannya sedang mereka tidak dianiaya (dirugikan).
    26Katakanlah: "Wahai Tuhan Yang
    mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau
    kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki.
    Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang
    yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan.
    Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.
    27Engkau masukkan malam ke
    dalam siang dan Engkau masukkan siang ke dalam malam. Engkau keluarkan
    yang hidup dari yang mati, dan Engkau keluarkan yang mati dari yang
    hidup. Dan Engkau beri rezeki siapa yang Engkau kehendaki tanpa hisab
    (batas)."
    28Janganlah orang-orang mukmin
    mengambil orang-orang kafir menjadi wali dengan meninggalkan orang-orang
    mukmin. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari
    pertolongan Allah kecuali karena (siasat) memelihara diri dari sesuatu
    yang ditakuti dari mereka. Dan Allah memperingatkan kamu terhadap diri
    (siksa) Nya. Dan hanya kepada Allah kembali (mu).
    29Katakanlah: "Jika kamu
    menyembunyikan apa yang ada dalam hatimu atau kamu melahirkannya, pasti
    Allah mengetahui." Allah mengetahui apa-apa yang ada di langit dan
    apa-apa yang ada di bumi. Dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.
    30Pada hari ketika tiap-tiap
    diri mendapati segala kebaikan dihadapkan (di mukanya), begitu (juga)
    kejahatan yang telah dikerjakannya; Ia ingin kalau kiranya antara ia
    dengan hari itu ada masa yang jauh; dan Allah memperingatkan kamu
    terhadap diri (siksa) Nya. Dan Allah sangat Penyayang kepada
    hamba-hamba-Nya.
    31Katakanlah: "Jika kamu
    (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan
    mengampuni dosa-dosamu." Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
    32Katakanlah: "Taatilah Allah dan Rasul-Nya; jika kamu berpaling, maka sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang kafir".
    33Sesungguhnya Allah telah
    memilih Adam, Nuh, keluarga Ibrahim dan keluarga Imran melebihi segala
    umat (di masa mereka masing-masing),
    34(sebagai) satu keturunan yang sebagiannya (keturunan) dari yang lain. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
    35(Ingatlah), ketika istri
    Imran berkata: "Ya Tuhanku, sesungguhnya aku menazarkan kepada Engkau
    anak yang dalam kandunganku menjadi hamba yang saleh dan berkhidmat (di
    Baitulmakdis). Karena itu terimalah (nazar) itu dari padaku.
    Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui".
    36Maka tatkala istri Imran
    melahirkan anaknya, dia pun berkata: "Ya Tuhanku, sesungguhnya aku
    melahirkannya seorang anak perempuan; dan Allah lebih mengetahui apa
    yang dilahirkannya itu; dan anak laki-laki tidaklah seperti anak
    perempuan. Sesungguhnya aku telah menamai dia Maryam dan aku mohon
    perlindungan untuknya serta anak-anak keturunannya kepada (pemeliharaan)
    Engkau daripada setan yang terkutuk."
    37Maka Tuhannya menerimanya
    (sebagai nazar) dengan penerimaan yang baik, dan mendidiknya dengan
    pendidikan yang baik dan Allah menjadikan Zakaria pemeliharanya. Setiap
    Zakaria masuk untuk menemui Maryam di mihrab, ia dapati makanan di
    sisinya. Zakaria berkata: "Hai Maryam dari mana kamu memperoleh
    (makanan) ini?" Maryam menjawab: "Makanan itu dari sisi Allah".
    Sesungguhnya Allah memberi rezeki kepada siapa yang dikehendaki-Nya
    tanpa hisab.
    38Di sanalah Zakaria mendoa
    kepada Tuhannya seraya berkata: "Ya Tuhanku, berilah aku dari sisi
    Engkau seorang anak yang baik. Sesungguhnya Engkau Maha Pendengar doa".
    39Kemudian Malaikat (Jibril)
    memanggil Zakaria, sedang ia tengah berdiri melakukan salat di mihrab
    (katanya): "Sesungguhnya Allah menggembirakan kamu dengan kelahiran
    (seorang putramu) Yahya, yang membenarkan kalimat (yang datang) dari
    Allah, menjadi ikutan, menahan diri (dari hawa nafsu) dan seorang Nabi
    termasuk keturunan orang-orang saleh."
    40Zakaria berkata: "Ya Tuhanku,
    bagaimana aku bisa mendapat anak sedang aku telah sangat tua dan
    istriku pun seorang yang mandul?" Berfirman Allah: "Demikianlah, Allah
    berbuat apa yang dikehendaki-Nya".
    41Berkata Zakaria: "Berilah aku
    suatu tanda (bahwa istriku telah mengandung)". Allah berfirman:
    "Tandanya bagimu, kamu tidak dapat berkata-kata dengan manusia selama
    tiga hari, kecuali dengan isyarat. Dan sebutlah (nama) Tuhanmu
    sebanyak-banyaknya serta bertasbihlah di waktu petang dan pagi hari".
    42Dan (ingatlah) ketika
    Malaikat (Jibril) berkata: "Hai Maryam, sesungguhnya Allah telah memilih
    kamu, menyucikan kamu dan melebihkan kamu atas segala wanita di dunia
    (yang semasa dengan kamu).
    43Hai Maryam, taatlah kepada Tuhanmu, sujud dan rukuklah bersama orang-orang yang rukuk.
    44Yang demikian itu adalah
    sebagian dari berita-berita gaib yang Kami wahyukan kepada kamu (ya
    Muhammad); padahal kamu tidak hadir beserta mereka, ketika mereka
    melemparkan anak-anak panah mereka (untuk mengundi) siapa di antara
    mereka yang akan memelihara Maryam. Dan kamu tidak hadir di sisi mereka
    ketika mereka bersengketa.
    45(Ingatlah), ketika Malaikat
    berkata: "Hai Maryam, sesungguhnya Allah menggembirakan kamu (dengan
    kelahiran seorang putra yang diciptakan) dengan kalimat (yang datang)
    daripada-Nya, namanya Al Masih Isa putra Maryam, seorang terkemuka di
    dunia dan di akhirat dan termasuk orang-orang yang didekatkan (kepada
    Allah),
    46dan dia berbicara dengan manusia dalam buaian dan ketika sudah dewasa dan dia termasuk di antara orang-orang yang saleh."
    47Maryam berkata: "Ya Tuhanku,
    betapa mungkin aku mempunyai anak, padahal aku belum pernah disentuh
    oleh seorang laki-laki pun." Allah berfirman (dengan perantaraan
    Jibril): "Demikianlah Allah menciptakan apa yang dikehendaki-Nya.
    Apabila Allah berkehendak menetapkan sesuatu, maka Allah hanya cukup
    berkata kepadanya: "Jadilah", lalu jadilah dia.
    48Dan Allah akan mengajarkan kepadanya Al Kitab, Hikmah, Taurat dan Injil.
    49Dan (sebagai) Rasul kepada
    Bani Israel (yang berkata kepada mereka): "Sesungguhnya aku telah datang
    kepadamu dengan membawa sesuatu tanda (mukjizat) dari Tuhanmu, yaitu
    aku membuat untuk kamu dari tanah berbentuk burung; kemudian aku
    meniupnya, maka ia menjadi seekor burung dengan seizin Allah; dan aku
    menyembuhkan orang yang buta sejak dari lahirnya dan orang yang
    berpenyakit sopak; dan aku menghidupkan orang mati dengan seizin Allah;
    dan aku kabarkan kepadamu apa yang kamu makan dan apa yang kamu simpan
    di rumahmu. Sesungguhnya pada yang demikian itu adalah suatu tanda
    (kebenaran kerasulanku) bagimu, jika kamu sungguh-sungguh beriman."
    50Dan (aku datang kepadamu)
    membenarkan Taurat yang datang sebelumku, dan untuk menghalalkan bagimu
    sebagian yang telah diharamkan untukmu, dan aku datang kepadamu dengan
    membawa suatu tanda (mukjizat) dari Tuhanmu. Karena itu bertakwalah
    kepada Allah dan taatlah kepadaku.
    الحلاجي محمد
    الحلاجي محمد
    Servo di Allah


    Sesso : ذكر

    Numero di messaggi : 6995

    Quran رد: ALİ AALI-IMRAN

    مُساهمة من طرف الحلاجي محمد الإثنين 16 يوليو - 21:56:19


    51Sesungguhnya Allah, Tuhanku dan Tuhanmu, karena itu sembahlah Dia. Inilah jalan yang lurus".
    52Maka tatkala Isa mengetahui
    keingkaran mereka (Bani Israel) berkatalah dia: "Siapakah yang akan
    menjadi penolong-penolongku untuk (menegakkan agama) Allah?" Para
    hawariyyin (sahabat-sahabat setia) menjawab: "Kami lah penolong-penolong
    (agama) Allah. Kami beriman kepada Allah; dan saksikanlah bahwa
    sesungguhnya kami adalah orang-orang yang berserah diri.
    53Ya Tuhan kami, kami telah
    beriman kepada apa yang telah Engkau turunkan dan telah kami ikuti
    rasul, karena itu masukkanlah kami ke dalam golongan orang-orang yang
    menjadi saksi (tentang keesaan Allah)".
    54Orang-orang kafir itu membuat tipu daya, dan Allah membalas tipu daya mereka itu. Dan Allah sebaik-baik pembalas tipu daya.
    55(Ingatlah), ketika Allah
    berfirman: "Hai Isa, sesungguhnya Aku akan menyampaikan kamu kepada
    akhir ajalmu dan mengangkat kamu kepada-Ku serta membersihkan kamu dari
    orang-orang yang kafir, dan menjadikan orang-orang yang mengikuti kamu
    di atas orang-orang yang kafir hingga hari kiamat. Kemudian hanya kepada
    Akulah kembalimu, lalu Aku memutuskan di antaramu tentang hal-hal yang
    selalu kamu berselisih padanya".
    56Adapun orang-orang yang
    kafir, maka akan Ku-siksa mereka dengan siksa yang sangat keras di dunia
    dan di akhirat, dan mereka tidak memperoleh penolong.
    57Adapun orang-orang yang
    beriman dan mengerjakan amal-amal saleh, maka Allah akan memberikan
    kepada mereka dengan sempurna pahala amalan-amalan mereka; dan Allah
    tidak menyukai orang-orang yang lalim.
    58Demikianlah (kisah Isa), Kami
    membacakannya kepada kamu sebagian dari bukti-bukti (kerasulannya) dan
    (membacakan) Al Qur'an yang penuh hikmah.
    59Sesungguhnya misal
    (penciptaan) Isa di sisi Allah, adalah seperti (penciptaan) Adam. Allah
    menciptakan Adam dari tanah, kemudian Allah berfirman kepadanya:
    "Jadilah" (seorang manusia), maka jadilah dia.
    60(Apa yang telah Kami
    ceritakan itu), itulah yang benar, yang datang dari Tuhanmu, karena itu
    janganlah kamu termasuk orang-orang yang ragu-ragu.
    61Siapa yang membantahmu
    tentang kisah Isa sesudah datang ilmu (yang meyakinkan kamu), maka
    katakanlah (kepadanya): "Marilah kita memanggil anak-anak kami dan
    anak-anak kamu, istri-istri kami dan istri-istri kamu, diri kami dan
    diri kamu; kemudian marilah kita bermubahalah kepada Allah dan kita
    minta supaya laknat Allah ditimpakan kepada orang-orang yang dusta.
    62Sesungguhnya ini adalah kisah
    yang benar, dan tak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Allah; dan
    sesungguhnya Allah, Dia-lah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
    63Kemudian jika mereka berpaling (dari kebenaran), maka sesungguhnya Allah Maha Mengetahui orang-orang yang berbuat kerusakan.
    64Katakanlah: "Hai Ahli Kitab,
    marilah (berpegang) kepada suatu kalimat (ketetapan) yang tidak ada
    perselisihan antara kami dan kamu, bahwa tidak kita sembah kecuali Allah
    dan tidak kita persekutukan Dia dengan sesuatu pun dan tidak (pula)
    sebagian kita menjadikan sebagian yang lain sebagai tuhan selain Allah.
    Jika mereka berpaling maka katakanlah kepada mereka: "Saksikanlah, bahwa
    kami adalah orang-orang yang berserah diri (kepada Allah)".
    65Hai Ahli Kitab, mengapa kamu
    bantah-membantah tentang hal Ibrahim, padahal Taurat dan Injil tidak
    diturunkan melainkan sesudah Ibrahim. Apakah kamu tidak berpikir?
    66Beginilah kamu, kamu ini
    (sewajarnya) bantah membantah tentang hal yang kamu ketahui, maka kenapa
    kamu bantah-membantah tentang hal yang tidak kamu ketahui?; Allah
    mengetahui sedang kamu tidak mengetahui
    67Ibrahim bukan seorang Yahudi
    dan bukan (pula) seorang Nasrani, akan tetapi dia adalah seorang yang
    lurus lagi berserah diri (kepada Allah) dan sekali-kali bukanlah dia
    termasuk golongan orang-orang musyrik."
    68Sesungguhnya orang yang
    paling dekat kepada Ibrahim ialah orang-orang yang mengikutinya dan Nabi
    ini (Muhammad), serta orang-orang yang beriman (kepada Muhammad), dan
    Allah adalah Pelindung semua orang-orang yang beriman.
    69Segolongan dari Ahli Kitab
    ingin menyesatkan kamu, padahal mereka (sebenarnya) tidak menyesatkan
    melainkan dirinya sendiri, dan mereka tidak menyadarinya.
    70Hai Ahli Kitab, mengapa kamu mengingkari ayat-ayat Allah, padahal kamu mengetahui (kebenarannya).
    71Hai Ahli Kitab, mengapa kamu
    mencampur adukkan yang hak dengan yang batil, dan menyembunyikan
    kebenaran, padahal kamu mengetahui?
    72Segolongan (lain) dari Ahli
    Kitab berkata (kepada sesamanya): "Perlihatkanlah (seolah-olah) kamu
    beriman kepada apa yang diturunkan kepada orang-orang beriman
    (sahabat-sahabat Rasul) pada permulaan siang dan ingkarilah ia pada
    akhirnya, supaya mereka (orang-orang mukmin) kembali (kepada kekafiran).
    73Dan Janganlah kamu percaya
    melainkan kepada orang yang mengikuti agamamu. Katakanlah: "Sesungguhnya
    petunjuk (yang harus diikuti) ialah petunjuk Allah, dan (janganlah kamu
    percaya) bahwa akan diberikan kepada seseorang seperti apa yang
    diberikan kepadamu, dan (jangan pula kamu percaya) bahwa mereka akan
    mengalahkan hujahmu di sisi Tuhanmu". Katakanlah: "Sesungguhnya karunia
    itu di tangan Allah, Allah memberikan karunia-Nya kepada siapa yang
    dikehendaki-Nya; dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha
    Mengetahui";
    74Allah menentukan rahmat-Nya (kenabian) kepada siapa yang dikehendaki-Nya, dan Allah mempunyai karunia yang besar.
    75Di antara Ahli Kitab ada
    orang yang jika kamu mempercayakan kepadanya harta yang banyak,
    dikembalikannya kepadamu; dan di antara mereka ada orang yang jika kamu
    mempercayakan kepadanya satu Dinar, tidak dikembalikannya padamu,
    kecuali jika kamu selalu menagihnya. Yang demikian itu lantaran mereka
    mengatakan: "Tidak ada dosa bagi kami terhadap orang-orang umi. Mereka
    berkata dusta terhadap Allah, padahal mereka mengetahui.
    76(Bukan demikian), sebenarnya
    siapa yang menepati janji (yang dibuat)nya dan bertakwa, maka
    sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertakwa.
    77Sesungguhnya orang-orang yang
    menukar janji (nya dengan) Allah dan sumpah-sumpah mereka dengan harga
    yang sedikit, mereka itu tidak mendapat bahagian (pahala) di akhirat,
    dan Allah tidak akan berkata-kata dengan mereka dan tidak akan melihat
    kepada mereka pada hari kiamat dan tidak (pula) akan menyucikan mereka.
    Bagi mereka azab yang pedih.
    78Sesungguhnya di antara mereka
    ada segolongan yang memutar-mutar lidahnya membaca Al Kitab, supaya
    kamu menyangka yang dibacanya itu sebagian dari Al Kitab, padahal ia
    bukan dari Al Kitab dan mereka mengatakan: "Ia (yang dibaca itu datang)
    dari sisi Allah", padahal ia bukan dari sisi Allah. Mereka berkata dusta
    terhadap Allah, sedang mereka mengetahui.
    79Tidak wajar bagi seseorang
    manusia yang Allah berikan kepadanya Al Kitab, hikmah dan kenabian, lalu
    dia berkata kepada manusia: "Hendaklah kamu menjadi
    penyembah-penyembahku bukan penyembah Allah." Akan tetapi (dia berkata):
    "Hendaklah kamu menjadi orang-orang rabbani, karena kamu selalu
    mengajarkan Al Kitab dan disebabkan kamu tetap mempelajarinya.
    80Dan (tidak wajar pula
    baginya) menyuruhmu menjadikan malaikat dan para nabi sebagai tuhan.
    Apakah (patut) dia menyuruhmu berbuat kekafiran di waktu kamu sudah
    (menganut agama) Islam?"
    81Dan (ingatlah), ketika Allah
    mengambil perjanjian dari para nabi: "Sungguh, apa saja yang Aku berikan
    kepadamu berupa kitab dan hikmah, kemudian datang kepadamu seorang
    rasul yang membenarkan apa yang ada padamu, niscaya kamu akan
    sungguh-sungguh beriman kepadanya dan menolongnya". Allah berfirman:
    "Apakah kamu mengakui dan menerima perjanjian-Ku terhadap yang demikian
    itu?" Mereka menjawab: "Kami mengakui". Allah berfirman: "Kalau begitu
    saksikanlah (hai para nabi) dan Aku menjadi saksi (pula) bersama kamu".
    82Barang siapa yang berpaling sesudah itu, maka mereka itulah orang-orang yang fasik.
    83Maka apakah mereka mencari
    agama yang lain dari agama Allah, padahal kepada-Nya-lah berserah diri
    segala apa yang di langit dan di bumi, baik dengan suka maupun terpaksa
    dan hanya kepada Allah lah mereka dikembalikan.
    84Katakanlah: "Kami beriman
    kepada Allah dan kepada apa yang diturunkan kepada kami dan yang
    diturunkan kepada Ibrahim, Ismail, Ishak, Yakub, dan anak-anaknya, dan
    apa yang diberikan kepada Musa, Isa dan para nabi dari Tuhan mereka.
    Kami tidak membeda-bedakan seorang pun di antara mereka dan hanya
    kepada-Nya-lah kami menyerahkan diri."
    85Barang siapa mencari agama
    selain agama Islam, maka sekali-kali tidaklah akan diterima (agama itu)
    daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi.
    86Bagaimana Allah akan
    menunjuki suatu kaum yang kafir sesudah mereka beriman, serta mereka
    telah mengakui bahwa Rasul itu (Muhammad) benar-benar rasul, dan
    keterangan-keterangan pun telah datang kepada mereka? Allah tidak
    menunjuki orang-orang yang lalim.
    87Mereka itu, balasannya ialah:
    bahwasanya laknat Allah ditimpakan kepada mereka, (demikian pula)
    laknat para malaikat dan manusia seluruhnya,
    88mereka kekal di dalamnya, tidak diringankan siksa dari mereka, dan tidak (pula) mereka diberi tangguh,
    89kecuali orang-orang yang
    tobat, sesudah (kafir) itu dan mengadakan perbaikan. Karena sesungguhnya
    Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
    90Sesungguhnya orang-orang
    kafir sesudah beriman, kemudian bertambah kekafirannya, sekali-kali
    tidak akan diterima tobatnya; dan mereka itulah orang-orang yang sesat.
    91Sesungguhnya orang-orang yang
    kafir dan mati sedang mereka tetap dalam kekafirannya, maka tidaklah
    akan diterima dari seseorang di antara mereka emas sepenuh bumi,
    walaupun dia menebus diri dengan emas (yang sebanyak) itu. Bagi mereka
    itulah siksa yang pedih dan sekali-kali mereka tidak memperoleh
    penolong.
    92Kamu sekali-kali tidak sampai
    kepada kebaikan (yang sempurna), sebelum kamu menafkahkan sebahagian
    harta yang kamu cintai. Dan apa saja yang kamu nafkahkan, maka
    sesungguhnya Allah mengetahuinya.
    93Semua makanan adalah halal
    bagi Bani Israel melainkan makanan yang diharamkan oleh Israel (Yakub)
    untuk dirinya sendiri sebelum Taurat diturunkan. Katakanlah: "(Jika kamu
    mengatakan ada makanan yang diharamkan sebelum turun Taurat), maka
    bawalah Taurat itu, lalu bacalah dia jika kamu orang-orang yang benar".
    94Maka barang siapa mengada-adakan dusta terhadap Allah sesudah itu, maka merekalah orang-orang yang lalim.
    95Katakanlah: "Benarlah (apa
    yang difirmankan) Allah". Maka ikutilah agama Ibrahim yang lurus, dan
    bukanlah dia termasuk orang-orang yang musyrik.
    96Sesungguhnya rumah yang
    mula-mula dibangun untuk (tempat beribadah) manusia, ialah Baitullah
    yang di Bakkah (Mekah) yang diberkahi dan menjadi petunjuk bagi semua
    manusia.
    97Padanya terdapat tanda-tanda
    yang nyata, (di antaranya) maqam Ibrahim; barang siapa memasukinya
    (Baitullah itu) menjadi amanlah dia; mengerjakan haji adalah kewajiban
    manusia terhadap Allah, yaitu (bagi) orang yang sanggup mengadakan
    perjalanan ke Baitullah; Barang siapa mengingkari (kewajiban haji), maka
    sesungguhnya Allah Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta
    alam.
    98Katakanlah: "Hai Ahli Kitab, mengapa kamu ingkari ayat-ayat Allah, padahal Allah Maha menyaksikan apa yang kamu kerjakan?"
    99Katakanlah: "Hai Ahli Kitab,
    mengapa kamu menghalang-halangi dari jalan Allah orang-orang yang telah
    beriman, kamu menghendakinya menjadi bengkok, padahal kamu menyaksikan?"
    Allah sekali-kali tidak lalai dari apa yang kamu kerjakan.
    100Hai orang-orang yang
    beriman, jika kamu mengikuti sebahagian dari orang-orang yang diberi Al
    Kitab, niscaya mereka akan mengembalikan kamu menjadi orang kafir
    sesudah kamu beriman.
    الحلاجي محمد
    الحلاجي محمد
    Servo di Allah


    Sesso : ذكر

    Numero di messaggi : 6995

    Quran رد: ALİ AALI-IMRAN

    مُساهمة من طرف الحلاجي محمد الإثنين 16 يوليو - 22:01:47


    101Bagaimanakah kamu (sampai)
    menjadi kafir, padahal ayat-ayat Allah dibacakan kepada kamu, dan
    Rasul-Nya pun berada di tengah-tengah kamu? Barang siapa yang berpegang
    teguh kepada (agama) Allah maka sesungguhnya ia telah diberi petunjuk
    kepada jalan yang lurus.
    102Hai orang-orang yang
    beriman, bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kepada-Nya; dan
    janganlah sekali-kali kamu mati melainkan dalam keadaan beragama Islam.
    103Dan berpeganglah kamu
    semuanya kepada tali (agama) Allah, dan janganlah kamu bercerai berai,
    dan ingatlah akan nikmat Allah kepadamu ketika kamu dahulu (masa
    Jahiliah) bermusuh musuhan, maka Allah mempersatukan hatimu, lalu
    menjadilah kamu karena nikmat Allah orang-orang yang bersaudara; dan
    kamu telah berada di tepi jurang neraka, lalu Allah menyelamatkan kamu
    daripadanya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu, agar
    kamu mendapat petunjuk.
    104Dan hendaklah ada di antara
    kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebaikan, menyuruh kepada yang
    makruf dan mencegah dari yang munkar; merekalah orang-orang yang
    beruntung.
    105Dan janganlah kamu
    menyerupai orang-orang yang bercerai-berai dan berselisih sesudah datang
    keterangan yang jelas kepada mereka. Mereka itulah orang-orang yang
    mendapat siksa yang berat,
    106pada hari yang di waktu itu
    ada muka yang putih berseri, dan ada pula muka yang hitam muram. Adapun
    orang-orang yang hitam muram mukanya (kepada mereka dikatakan): "Kenapa
    kamu kafir sesudah kamu beriman? Karena itu rasakanlah azab disebabkan
    kekafiranmu itu".
    107Adapun orang-orang yang putih berseri mukanya, maka mereka berada dalam rahmat Allah (surga); mereka kekal di dalamnya.
    108Itulah ayat-ayat Allah,
    Kami bacakan ayat-ayat itu kepadamu dengan benar; dan tiadalah Allah
    berkehendak untuk menganiaya hamba-hamba-Nya.
    109Kepunyaan Allah lah segala yang ada di langit dan di bumi; dan kepada Allah lah dikembalikan segala urusan.
    110Kamu adalah umat yang
    terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang makruf, dan
    mencegah dari yang mungkar, dan beriman kepada Allah. Sekiranya Ahli
    Kitab beriman, tentulah itu lebih baik bagi mereka; di antara mereka ada
    yang beriman, dan kebanyakan mereka adalah orang-orang yang fasik.
    111Mereka sekali-kali tidak
    akan dapat membuat mudarat kepada kamu, selain dari gangguan-gangguan
    celaan saja, dan jika mereka berperang dengan kamu, pastilah mereka
    berbalik melarikan diri ke belakang (kalah). Kemudian mereka tidak
    mendapat pertolongan.
    112Mereka diliputi kehinaan di
    mana saja mereka berada, kecuali jika mereka berpegang kepada tali
    (agama) Allah dan tali (perjanjian) dengan manusia, dan mereka kembali
    mendapat kemurkaan dari Allah dan mereka diliputi kerendahan. Yang
    demikian itu karena mereka kafir kepada ayat-ayat Allah dan membunuh
    para nabi tanpa alasan yang benar. Yang demikian itu disebabkan mereka
    durhaka dan melampaui batas.
    113Mereka itu tidak sama; di
    antara Ahli Kitab itu ada golongan yang berlaku lurus, mereka membaca
    ayat-ayat Allah pada beberapa waktu di malam hari, sedang mereka juga
    bersujud (sembahyang).
    114Mereka beriman kepada Allah
    dan hari penghabisan mereka menyuruh kepada yang makruf, dan mencegah
    dari yang mungkar dan bersegera kepada (mengerjakan) berbagai kebaikan;
    mereka itu termasuk orang-orang yang saleh.
    115Dan apa saja kebaikan yang
    mereka kerjakan, maka sekali-kali mereka tidak dihalangi (menerima
    pahala) nya; dan Allah Maha Mengetahui orang-orang yang bertakwa.
    116Sesungguhnya orang-orang
    yang kafir baik harta mereka maupun anak-anak mereka, sekali-kali tidak
    dapat menolak azab Allah dari mereka sedikit pun. Dan mereka adalah
    penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya.
    117Perumpamaan harta yang
    mereka nafkahkan di dalam kehidupan dunia ini, adalah seperti
    perumpamaan angin yang mengandung hawa yang sangat dingin, yang menimpa
    tanaman kaum yang menganiaya diri sendiri, lalu angin itu merusaknya.
    Allah tidak menganiaya mereka, akan tetapi merekalah yang menganiaya
    diri mereka sendiri.
    118Hai orang-orang yang
    beriman, janganlah kamu ambil menjadi teman kepercayaanmu orang-orang
    yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya
    (menimbulkan) kemudaratan bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan
    kamu. Telah nyata kebencian dari mulut mereka, dan apa yang
    disembunyikan oleh hati mereka lebih besar lagi. Sungguh telah Kami
    terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.
    119Beginilah kamu, kamu
    menyukai mereka, padahal mereka tidak menyukai kamu, dan kamu beriman
    kepada kitab-kitab semuanya. Apabila mereka menjumpai kamu, mereka
    berkata: "Kami beriman"; dan apabila mereka menyendiri, mereka menggigit
    ujung jari lantaran marah bercampur benci terhadap kamu. Katakanlah
    (kepada mereka): "Matilah kamu karena kemarahanmu itu". Sesungguhnya
    Allah mengetahui segala isi hati.
    120Jika kamu memperoleh
    kebaikan, niscaya mereka bersedih hati, tetapi jika kamu mendapat
    bencana, mereka bergembira karenanya. Jika kamu bersabar dan bertakwa,
    niscaya tipu daya mereka sedikit pun tidak mendatangkan kemudaratan
    kepadamu. Sesungguhnya Allah mengetahui segala apa yang mereka kerjakan.
    121Dan (ingatlah), ketika kamu
    berangkat pada pagi hari dari (rumah) keluargamu akan menempatkan para
    mukmin pada beberapa tempat untuk berperang. Dan Allah Maha Mendengar
    lagi Maha Mengetahui,
    122ketika dua golongan dari
    padamu ingin (mundur) karena takut, padahal Allah adalah penolong bagi
    kedua golongan itu. Karena itu hendaklah karena Allah saja orang-orang
    mukmin bertawakal.
    123Sungguh Allah telah
    menolong kamu dalam peperangan Badar, padahal kamu adalah (ketika itu)
    orang-orang yang lemah. Karena itu bertakwalah kepada Allah, supaya kamu
    mensyukuri-Nya.
    124(Ingatlah), ketika kamu
    mengatakan kepada orang mukmin: "Apakah tidak cukup bagi kamu Allah
    membantu kamu dengan tiga ribu malaikat yang diturunkan (dari langit)?"
    125ya (cukup), jika kamu
    bersabar dan bertakwa dan mereka datang menyerang kamu dengan seketika
    itu juga, niscaya Allah menolong kamu dengan lima ribu Malaikat yang
    memakai tanda.
    126Dan Allah tidak menjadikan
    pemberian bala-bantuan itu melainkan sebagai kabar gembira bagi
    (kemenangan) mu, dan agar tenteram hatimu karenanya. Dan kemenanganmu
    itu hanyalah dari Allah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
    127(Allah menolong kamu dalam
    perang Badar dan memberi bala bantuan itu) untuk membinasakan segolongan
    orang-orang yang kafir, atau untuk menjadikan mereka hina, lalu mereka
    kembali dengan tiada memperoleh apa-apa.
    128Tak ada sedikit pun campur
    tanganmu dalam urusan mereka itu atau Allah menerima tobat mereka, atau
    mengazab mereka, karena sesungguhnya mereka itu orang-orang yang lalim.
    129Kepunyaan Allah apa yang
    ada di langit dan yang ada di bumi. Dia memberi ampun kepada siapa yang
    Dia kehendaki; Dia menyiksa siapa yang Dia kehendaki; dan Allah Maha
    Pengampun lagi Maha Penyayang.
    130Hai orang-orang yang
    beriman, janganlah kamu memakan riba dengan berlipat ganda dan
    bertakwalah kamu kepada Allah supaya kamu mendapat keberuntungan.
    131Dan peliharalah dirimu dari api neraka, yang disediakan untuk orang-orang yang kafir.
    132Dan taatilah Allah dan Rasul, supaya kamu diberi rahmat.
    133Dan bersegeralah kamu
    kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit
    dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa,
    134(yaitu) orang-orang yang
    menafkahkan (hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit, dan
    orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang.
    Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebaikan.
    135Dan (juga) orang-orang yang
    apabila mengerjakan perbuatan keji atau menganiaya diri sendiri, mereka
    ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka dan
    siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain daripada Allah? Dan mereka
    tidak meneruskan perbuatan kejinya itu, sedang mereka mengetahui.
    136Mereka itu balasannya ialah
    ampunan dari Tuhan mereka dan surga yang di dalamnya mengalir
    sungai-sungai, sedang mereka kekal di dalamnya; dan itulah sebaik-baik
    pahala orang-orang yang beramal.
    137Sesungguhnya telah berlalu
    sebelum kamu sunnah-sunah Allah; karena itu berjalanlah kamu di muka
    bumi dan perhatikanlah bagaimana akibat orang-orang yang mendustakan
    (rasul-rasul).
    138(Al Qur'an) ini adalah penerangan bagi seluruh manusia, dan petunjuk serta pelajaran bagi orang-orang yang bertakwa.
    139Janganlah kamu bersikap
    lemah, dan janganlah (pula) kamu bersedih hati, padahal kamulah
    orang-orang yang paling tinggi (derajatnya), jika kamu orang-orang yang
    beriman.
    140Jika kamu (pada perang
    Uhud) mendapat luka, maka sesungguhnya kaum (kafir) itu pun (pada perang
    Badar) mendapat luka yang serupa. Dan masa (kejayaan dan kehancuran)
    itu, Kami pergilirkan di antara manusia (agar mereka mendapat
    pelajaran); dan supaya Allah membedakan orang-orang yang beriman (dengan
    orang-orang kafir) dan supaya sebagian kamu dijadikan-Nya (gugur
    sebagai) syuhada. Dan Allah tidak menyukai orang-orang yang lalim,
    141dan agar Allah membersihkan orang-orang yang beriman (dari dosa mereka) dan membinasakan orang-orang yang kafir.
    142Apakah kamu mengira bahwa
    kamu akan masuk surga, padahal belum nyata bagi Allah orang-orang yang
    berjihad di antaramu, dan belum nyata orang-orang yang sabar.
    143Sesungguhnya kamu
    mengharapkan mati (syahid) sebelum kamu menghadapinya; (sekarang)
    sungguh kamu telah melihatnya dan kamu menyaksikannya.
    144Muhammad itu tidak lain
    hanyalah seorang rasul, sungguh telah berlalu sebelumnya beberapa orang
    rasul. Apakah jika dia wafat atau dibunuh kamu berbalik ke belakang
    (murtad)? Barang siapa yang berbalik ke belakang, maka ia tidak dapat
    mendatangkan mudarat kepada Allah sedikit pun; dan Allah akan memberi
    balasan kepada orang-orang yang bersyukur.
    145Sesuatu yang bernyawa tidak
    akan mati melainkan dengan izin Allah, sebagai ketetapan yang telah
    ditentukan waktunya. Barang siapa menghendaki pahala dunia, niscaya Kami
    berikan kepadanya pahala dunia itu, dan barang siapa menghendaki pahala
    akhirat, Kami berikan (pula) kepadanya pahala akhirat. Dan Kami akan
    memberi balasan kepada orang-orang yang bersyukur.
    146Dan berapa banyak nabi yang
    berperang bersama-sama mereka sejumlah besar dari pengikut (nya) yang
    bertakwa. Mereka tidak menjadi lemah karena bencana yang menimpa mereka
    di jalan Allah, dan tidak lesu dan tidak (pula) menyerah (kepada musuh).
    Allah menyukai orang-orang yang sabar.
    147Tidak ada doa mereka selain
    ucapan: "Ya Tuhan kami, ampunilah dosa-dosa kami dan tindakan-tindakan
    kami yang berlebih-lebihan dalam urusan kami dan tetapkanlah pendirian
    kami, dan tolonglah kami terhadap kaum yang kafir".
    148Karena itu Allah memberikan
    kepada mereka pahala di dunia dan pahala yang baik di akhirat. Dan
    Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebaikan.
    149Hai orang-orang yang
    beriman, jika kamu menaati orang-orang yang kafir itu, niscaya mereka
    mengembalikan kamu ke belakang (kepada kekafiran), lalu jadilah kamu
    orang-orang yang rugi.
    150Tetapi (ikutilah Allah), Allah lah Pelindungmu, dan Dia-lah sebaik-baik Penolong.
    الحلاجي محمد
    الحلاجي محمد
    Servo di Allah


    Sesso : ذكر

    Numero di messaggi : 6995

    Quran رد: ALİ AALI-IMRAN

    مُساهمة من طرف الحلاجي محمد الإثنين 16 يوليو - 22:05:55


    151Akan Kami masukkan ke dalam
    hati orang-orang kafir rasa takut, disebabkan mereka mempersekutukan
    Allah dengan sesuatu yang Allah sendiri tidak menurunkan keterangan
    tentang itu. Tempat kembali mereka ialah neraka; dan itulah
    seburuk-buruk tempat tinggal orang-orang yang lalim.
    152v
    Dan sesungguhnya Allah telah memenuhi janji-Nya kepada kamu, ketika
    kamu membunuh mereka dengan izin-Nya sampai pada saat kamu lemah dan
    berselisih dalam urusan itu dan mendurhakai perintah (Rasul) sesudah
    Allah memperlihatkan kepadamu apa yang kamu sukai. Di antaramu ada orang
    yang menghendaki dunia dan di antara kamu ada orang yang menghendaki
    akhirat. Kemudian Allah memalingkan kamu dari mereka untuk menguji kamu;
    dan sesungguhnya Allah telah memaafkan kamu. Dan Allah mempunyai
    karunia (yang dilimpahkan) atas orang-orang yang beriman.
    153(Ingatlah) ketika kamu lari
    dan tidak menoleh kepada seseorang pun, sedang Rasul yang berada di
    antara kawan-kawanmu yang lain memanggil kamu, karena itu Allah
    menimpakan atas kamu kesedihan atas kesedihan, supaya kamu jangan
    bersedih hati terhadap apa yang luput daripada kamu dan terhadap apa
    yang menimpa kamu. Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.
    154Kemudian setelah kamu
    berduka-cita Allah menurunkan kepada kamu keamanan (berupa) kantuk yang
    meliputi segolongan daripada kamu, sedang segolongan lagi telah
    dicemaskan oleh diri mereka sendiri; mereka menyangka yang tidak benar
    terhadap Allah seperti sangkaan jahiliah. Mereka berkata: "Apakah ada
    bagi kita barang sesuatu (hak campur tangan) dalam urusan ini?"
    Katakanlah: "Sesungguhnya urusan itu seluruhnya di tangan Allah". Mereka
    menyembunyikan dalam hati mereka apa yang tidak mereka terangkan
    kepadamu; mereka berkata: "Sekiranya ada bagi kita barang sesuatu (hak
    campur tangan) dalam urusan ini, niscaya kita tidak akan dibunuh
    (dikalahkan) di sini". Katakanlah: "Sekiranya kamu berada di rumahmu,
    niscaya orang-orang yang telah ditakdirkan akan mati terbunuh itu ke
    luar (juga) ke tempat mereka terbunuh". Dan Allah (berbuat demikian)
    untuk menguji apa yang ada dalam dadamu dan untuk membersihkan apa yang
    ada dalam hatimu. Allah Maha Mengetahui isi hati.
    155Sesungguhnya orang-orang
    yang berpaling di antaramu pada hari bertemu dua pasukan itu, hanya saja
    mereka digelincirkan oleh setan, disebabkan sebagian kesalahan yang
    telah mereka perbuat (di masa lampau) dan sesungguhnya Allah telah
    memberi maaf kepada mereka. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha
    Penyantun.
    156Hai orang-orang yang
    beriman, janganlah kamu seperti orang-orang kafir (orang-orang munafik)
    itu, yang mengatakan kepada saudara-saudara mereka apabila mereka
    mengadakan perjalanan di muka bumi atau mereka berperang: "Kalau mereka
    tetap bersama-sama kita tentulah mereka tidak mati dan tidak dibunuh."
    Akibat (dari perkataan dan keyakinan mereka) yang demikian itu, Allah
    menimbulkan rasa penyesalan yang sangat di dalam hati mereka. Allah
    menghidupkan dan mematikan. Dan Allah melihat apa yang kamu kerjakan.
    157Dan sungguh kalau kamu
    gugur di jalan Allah atau meninggal, tentulah ampunan Allah dan
    rahmat-Nya lebih baik (bagimu) dari harta rampasan yang mereka
    kumpulkan.
    158Dan sungguh jika kamu meninggal atau gugur, tentulah kepada Allah saja kamu dikumpulkan.
    159Maka disebabkan rahmat dari
    Allah-lah kamu berlaku lemah-lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu
    bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari
    sekelilingmu. Karena itu maafkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi
    mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian
    apabila kamu telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah.
    Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakal kepada-Nya.
    160Jika Allah menolong kamu,
    maka tak adalah orang yang dapat mengalahkan kamu; jika Allah membiarkan
    kamu (tidak memberi pertolongan), maka siapakah gerangan yang dapat
    menolong kamu (selain) dari Allah sesudah itu? Karena itu hendaklah
    kepada Allah saja orang-orang mukmin bertawakal
    161Tidak mungkin seorang nabi
    berkhianat dalam urusan harta rampasan perang. Barang siapa yang
    berkhianat dalam urusan rampasan perang itu, maka pada hari kiamat ia
    akan datang membawa apa yang dikhianatkannya itu; kemudian tiap-tiap
    diri akan diberi pembalasan tentang apa yang ia kerjakan dengan
    (pembalasan) setimpal, sedang mereka tidak dianiaya.
    162Apakah orang yang mengikuti
    keridaan Allah sama dengan orang yang kembali membawa kemurkaan (yang
    besar) dari Allah dan tempatnya adalah Jahanam? Dan itulah seburuk-buruk
    tempat kembali.
    163(Kedudukan) mereka itu bertingkat-tingkat di sisi Allah, dan Allah Maha Melihat apa yang mereka kerjakan.
    164Sungguh Allah telah memberi
    karunia kepada orang-orang yang beriman ketika Allah mengutus di antara
    mereka seorang rasul dari golongan mereka sendiri, yang membacakan
    kepada mereka ayat-ayat Allah, membersihkan (jiwa) mereka, dan
    mengajarkan kepada mereka Al Kitab dan Al Hikmah. Dan sesungguhnya
    sebelum (kedatangan Nabi) itu, mereka adalah benar-benar dalam kesesatan
    yang nyata.
    165Dan mengapa ketika kamu
    ditimpa musibah (pada peperangan Uhud), padahal kamu telah menimpakan
    kekalahan dua kali lipat kepada musuh-musuhmu (pada peperangan Badar)
    kamu berkata: "Dari mana datangnya (kekalahan) ini?" Katakanlah: "Itu
    dari (kesalahan) dirimu sendiri". Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas
    segala sesuatu.
    166Dan apa yang menimpa kamu
    pada hari bertemunya dua pasukan, maka (kekalahan) itu adalah dengan
    izin (takdir) Allah, dan agar Allah mengetahui siapa orang-orang yang
    beriman.
    167dan supaya Allah mengetahui
    siapa orang-orang yang munafik. Kepada mereka dikatakan: "Marilah
    berperang di jalan Allah atau pertahankanlah (dirimu)". Mereka berkata:
    "Sekiranya kami mengetahui akan terjadi peperangan, tentulah kami
    mengikuti kamu". Mereka pada hari itu lebih dekat kepada kekafiran
    daripada keimanan. Mereka mengatakan dengan mulutnya apa yang tidak
    terkandung dalam hatinya. Dan Allah lebih mengetahui apa yang mereka
    sembunyikan.
    168Orang-orang yang mengatakan
    kepada saudara-saudaranya dan mereka tidak turut pergi berperang:
    "Sekiranya mereka mengikuti kita, tentulah mereka tidak terbunuh".
    Katakanlah: "Tolaklah kematian itu dari dirimu, jika kamu orang-orang
    yang benar."
    169Janganlah kamu mengira
    bahwa orang-orang yang gugur di jalan Allah itu mati; bahkan mereka itu h
    idup di sisi Tuhannya dengan mendapat rezeki.
    170mereka dalam keadaan
    gembira disebabkan karunia Allah yang diberikan-Nya kepada mereka, dan
    mereka bergirang hati terhadap orang-orang yang masih tinggal di
    belakang yang belum menyusul mereka, bahwa tidak ada kekhawatiran
    terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati.
    171Mereka bergirang hati
    dengan nikmat dan karunia yang besar dari Allah, dan bahwa Allah tidak
    menyia-nyiakan pahala orang-orang yang beriman.
    172(Yaitu) orang-orang yang
    menaati perintah Allah dan Rasul-Nya sesudah mereka mendapat luka (dalam
    peperangan Uhud). Bagi orang-orang yang berbuat kebaikan di antara
    mereka dan yang bertakwa ada pahala yang besar.
    173(Yaitu) orang-orang (yang
    menaati Allah dan Rasul) yang kepada mereka ada orang-orang yang
    mengatakan: "Sesungguhnya manusia telah mengumpulkan pasukan untuk
    menyerang kamu, karena itu takutlah kepada mereka", maka perkataan itu
    menambah keimanan mereka dan mereka menjawab: "Cukuplah Allah menjadi
    Penolong kami dan Allah adalah sebaik-baik Pelindung."
    174Maka mereka kembali dengan
    nikmat dan karunia (yang besar) dari Allah, mereka tidak mendapat
    bencana apa-apa, mereka mengikuti keridaan Allah. Dan Allah mempunyai
    karunia yang besar
    175Sesungguhnya mereka itu
    tidak lain hanyalah setan yang menakut-nakuti (kamu) dengan
    kawan-kawannya (orang-orang musyrik Quraisy), karena itu janganlah kamu
    takut kepada mereka, tetapi takutlah kepada-Ku, jika kamu benar-benar
    orang yang beriman.
    176Janganlah kamu disedihkan
    oleh orang-orang yang segera menjadi kafir; sesungguhnya mereka tidak
    sekali-kali dapat memberi mudarat kepada Allah sedikit pun. Allah
    berkehendak tidak akan memberi sesuatu bahagian (dari pahala) kepada
    mereka di hari akhirat, dan bagi mereka azab yang besar.
    177Sesungguhnya orang-orang
    yang menukar iman dengan kekafiran, sekali-kali mereka tidak akan dapat
    memberi mudarat kepada Allah sedikit pun; dan bagi mereka azab yang
    pedih.
    178Dan janganlah sekali-kali
    orang-orang kafir menyangka bahwa pemberian tangguh Kami kepada mereka
    adalah lebih baik bagi mereka. Sesungguhnya Kami memberi tangguh kepada
    mereka hanyalah supaya bertambah-tambah dosa mereka; dan bagi mereka
    azab yang menghinakan.
    179Allah sekali-kali tidak
    akan membiarkan orang-orang yang beriman dalam keadaan kamu sekarang
    ini, sehingga Dia menyisihkan yang buruk (munafik) dari yang baik
    (mukmin). Dan Allah sekali-kali tidak akan memperlihatkan kepada kamu
    hal-hal yang gaib, akan tetapi Allah memilih siapa yang dikehendaki-Nya
    di antara rasul-rasul-Nya. Karena itu berimanlah kepada Allah dan
    rasul-rasul-Nya; dan jika kamu beriman dan bertakwa, maka bagimu pahala
    yang besar.
    180Sekali-kali janganlah
    orang-orang yang bakhil dengan harta yang Allah berikan kepada mereka
    dari karunia-Nya menyangka, bahwa kebakhilan itu baik bagi mereka.
    Sebenarnya kebakhilan itu adalah buruk bagi mereka. Harta yang mereka
    bakhilkan itu akan dikalungkan kelak di lehernya di hari kiamat. Dan
    kepunyaan Allah-lah segala warisan (yang ada) di langit dan di bumi. Dan
    Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.
    181Sesungguhnya Allah telah
    mendengar perkataan orang-orang yang mengatakan: "Sesungguhnya Allah
    miskin dan kami kaya". Kami akan mencatat perkataan mereka itu dan
    perbuatan mereka membunuh nabi-nabi tanpa alasan yang benar, dan Kami
    akan mengatakan (kepada mereka): "Rasakanlah olehmu azab yang membakar."
    182(Azab) yang demikian itu
    adalah disebabkan perbuatan tanganmu sendiri, dan bahwasanya Allah
    sekali-kali tidak menganiaya hamba-hamba-Nya.
    183(Yaitu) orang-orang
    (Yahudi) yang mengatakan: "Sesungguhnya Allah telah memerintahkan kepada
    kami, supaya kami jangan beriman kepada seseorang rasul, sebelum dia
    mendatangkan kepada kami kurban yang dimakan api." Katakanlah:
    "Sesungguhnya telah datang kepada kamu beberapa orang rasul sebelumku,
    membawa keterangan-keterangan yang nyata dan membawa apa yang kamu
    sebutkan, maka mengapa kamu membunuh mereka jika kamu orang-orang yang
    benar.
    184Jika mereka mendustakan
    kamu, maka sesungguhnya rasul-rasul sebelum kamu pun telah didustakan
    (pula), mereka membawa mukjizat-mukjizat yang nyata, Zabur dan kitab
    yang memberi penjelasan yang sempurna.
    185Tiap-tiap yang berjiwa akan
    merasakan mati. Dan sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan
    pahalamu. Barang siapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam
    surga, maka sungguh ia telah beruntung. Kehidupan dunia itu tidak lain
    hanyalah kesenangan yang memperdayakan.
    186Kamu sungguh-sungguh akan
    diuji terhadap hartamu dan dirimu. Dan (juga) kamu sungguh-sungguh akan
    mendengar dari orang-orang yang diberi Kitab sebelum kamu dan dari
    orang-orang yang mempersekutukan Allah, gangguan yang banyak yang
    menyakitkan hati. Jika kamu bersabar dan bertakwa, maka sesungguhnya
    yang demikian itu termasuk urusan yang patut diutamakan.
    187Dan (ingatlah), ketika
    Allah mengambil janji dari orang-orang yang telah diberi kitab (yaitu):
    "Hendaklah kamu menerangkan isi kitab itu kepada manusia, dan jangan
    kamu menyembunyikannya." Lalu mereka melemparkan janji itu ke belakang
    punggung mereka dan mereka menukarnya dengan harga yang sedikit. Amatlah
    buruk tukaran yang mereka terima.
    188Janganlah sekali-kali kamu
    menyangka bahwa orang-orang yang gembira dengan apa yang telah mereka
    kerjakan dan mereka suka supaya dipuji terhadap perbuatan yang belum
    mereka kerjakan janganlah kamu menyangka bahwa mereka terlepas dari
    siksa, dan bagi mereka siksa yang pedih.
    189Kepunyaan Allah-lah kerajaan langit dan bumi, dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.
    190Sesungguhnya dalam
    penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang
    terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal,
    191(yaitu) orang-orang yang
    mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring
    dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya
    berkata): "Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan
    sia-sia. Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka.
    192Ya Tuhan kami, sesungguhnya
    barang siapa yang Engkau masukkan ke dalam neraka, maka sungguh telah
    Engkau hinakan ia, dan tidak ada bagi orang-orang yang lalim seorang
    penolong pun.
    193Ya Tuhan kami, sesungguhnya
    kami mendengar (seruan) yang menyeru kepada iman (yaitu): "Berimanlah
    kamu kepada Tuhan-mu", maka kami pun beriman. Ya Tuhan kami ampunilah
    bagi kami dosa-dosa kami dan hapuskanlah dari kami kesalahan-kesalahan
    kami, dan wafatkanlah kami beserta orang-orang yang berbakti.
    194Ya Tuhan kami, berilah kami
    apa yang telah Engkau janjikan kepada kami dengan perantaraan
    rasul-rasul Engkau. Dan janganlah Engkau hinakan kami di hari kiamat.
    Sesungguhnya Engkau tidak menyalahi janji."
    195Maka Tuhan mereka
    memperkenankan permohonannya (dengan berfirman), "Sesungguhnya Aku tidak
    menyia-nyiakan amal orang-orang yang beramal di antara kamu, baik
    laki-laki atau perempuan, (karena) sebagian kamu adalah turunan dari
    sebagian yang lain. Maka orang-orang yang berhijrah, yang diusir dari
    kampung halamannya, yang disakiti pada jalan-Ku, yang berperang dan yang
    dibunuh, pastilah akan Ku-hapuskan kesalahan-kesalahan mereka dan
    pastilah Aku masukkan mereka ke dalam surga yang mengalir sungai-sungai
    di bawahnya sebagai pahala di sisi Allah. Dan Allah pada sisi-Nya pahala
    yang baik."
    196Janganlah sekali-kali kamu terperdaya oleh kebebasan orang-orang kafir bergerak di dalam negeri.
    197Itu hanyalah kesenangan
    sementara, kemudian tempat tinggal mereka ialah Jahanam; dan Jahanam itu
    adalah tempat yang seburuk-buruknya.
    198Akan tetapi orang-orang
    yang bertakwa kepada Tuhan-nya bagi mereka surga yang mengalir
    sungai-sungai di dalamnya, sedang mereka kekal di dalamnya sebagai
    tempat tinggal (anugerah) dari sisi Allah. Dan apa yang di sisi Allah
    adalah lebih baik bagi orang-orang yang berbakti.
    199Dan sesungguhnya di antara
    ahli kitab ada orang yang beriman kepada Allah dan kepada apa yang
    diturunkan kepada kamu dan yang diturunkan kepada mereka sedang mereka
    berendah hati kepada Allah dan mereka tidak menukarkan ayat-ayat Allah
    dengan harga yang sedikit. Mereka memperoleh pahala di sisi Tuhan-nya.
    Sesungguhnya Allah amat cepat perhitungan-Nya.
    200Hai orang-orang yang
    beriman, bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu dan tetaplah
    bersiap siaga (di perbatasan negerimu) dan bertakwalah kepada Allah
    supaya kamu beruntung.

      الوقت/التاريخ الآن هو الجمعة 26 أبريل - 17:07:53